Sidrap, katasulsel.com – Danau Sidenreng yang terletak di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, mengalami kenaikan debit air secara signifikan dalam beberapa hari terakhir.
Fenomena ini membuat para petani yang menggarap sawah di sekitar pesisir danau mulai resah.
Bagaimana tidak, tanaman padi yang sudah mulai berbuah dan sebentar lagi menguning terancam gagal panen jika air terus meluap dan merendam lahan pertanian.
Seorang petani di pesisir Danau Sidenreng, Rahman (45), mengungkapkan kekhawatirannya.
Ia mengatakan bahwa air danau sudah mulai masuk ke beberapa petak sawah miliknya, “Padinya sudah mulai berbuah, sebentar lagi menguning dan siap dipanen. Kalau air terus naik, habis semua usaha kami,” ujarnya dengan nada cemas, Selasa, (19/3).
Kondisi ini juga dirasakan oleh ratusan petani lainnya di wilayah pesisir. Mereka berharap pemerintah daerah segera mengambil tindakan untuk mengantisipasi potensi banjir yang lebih besar.
Intensitas curah hujan yang tinggi dalam sepekan terakhir menjadi faktor utama penyebab meluapnya Danau Sidenreng.
Selain itu, sedimentasi di dasar danau yang semakin tebal turut memperburuk kondisi dengan mengurangi kapasitas tampungan air.
Jika air terus meluap, dampaknya bisa lebih luas. Tidak hanya sektor pertanian, tetapi juga akses jalan desa yang berdekatan dengan danau berpotensi tergenang.
Warga di sekitar pesisir mulai bersiap menghadapi kemungkinan terburuk, termasuk dengan membangun tanggul darurat di sekitar lahan pertanian mereka.(*)di sekitar Danau Sidenreng.
Tinggalkan Balasan