Babinsa dan Pemuda Desa Tonronge Bersatu Lawan Miras dan Narkoba Melalui Kegiatan Komsos

Katasulsel.com, Sidrap – Babinsa Desa Tonronge, Sertu Mustakin, bersama dengan sejumlah pemuda desa, telah menggelar kegiatan komunikasi sosial (Komsos) pada Senin malam, 28 Agustus 2023, pukul 20.00 WITA. Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus memberikan pemahaman tentang bahaya dan pengaruh negatif miras serta narkoba terhadap individu dan keluarga.

Dalam acara yang berlangsung selama satu jam tersebut, Babinsa Sertu Mustakin berbicara kepada para pemuda desa Tonronge mengenai pentingnya menjauhi minuman beralkohol dan obat-obatan terlarang. Ia menyoroti bahaya yang ditimbulkan oleh penggunaan miras dan narkoba tidak hanya pada kesehatan fisik dan mental penggunanya, tetapi juga dampak negatif yang dapat merusak harmoni dalam keluarga dan masyarakat.

Kegiatan Komsos ini berlangsung dengan lancar dan aman hingga pukul 21.00 WITA. Para pemuda desa sangat antusias mendengarkan pemaparan dari Babinsa dan berdiskusi tentang cara-cara untuk mencegah penyebaran miras dan narkoba di lingkungan mereka.

Dalam tanggapannya, Dandim 1420/Sidrap, Letkol Inf Andika Ari Prihantoro.,SE., M.I Pol, memberikan komentar positif terhadap kegiatan tersebut. Ia menyatakan, “Saya sangat mengapresiasi inisiatif Babinsa Sertu Mustakin dan para pemuda desa Tonronge dalam mengadakan kegiatan Komsos ini. Upaya untuk memberikan pemahaman tentang dampak buruk miras dan narkoba adalah langkah penting dalam menjaga generasi muda dari bahaya yang nyata.”

Dandim juga menegaskan komitmen TNI dalam mendukung upaya pencegahan penyalahgunaan miras dan narkoba di masyarakat. Ia berharap kegiatan semacam ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan, serta dapat menjadi contoh positif bagi desa-desa lain dalam membangun kesadaran akan pentingnya hidup sehat dan terbebas dari pengaruh negatif.

Kegiatan Komsos ini menunjukkan kolaborasi yang kuat antara aparat keamanan dan masyarakat dalam upaya membangun kesadaran tentang bahaya miras dan narkoba. Diharapkan, upaya ini dapat memberikan dampak positif dalam membentuk generasi muda yang tangguh dan berkualitas di desa Tonronge dan sekitarnya.(*)