KATASULSEL.COM, ENREKANG — Posko Satgas Bencana Alam Kabupaten Enrekang bersama Pengurus Daerah Gabungan Wartawan Bersatu (PD.GAWAT BERSATU) Lokal Enrekang turut membantu personil Satgas Bencana Alam untuk pendistribusian logistik kepada korban bencana tanah longsor dan banjir bandang dibeberapa titik diKabupaten Enrekang..

Dalam kegiatan pendistribusian logistik dan penerimaan bantuan yang berlangsung di Posko Satgas Bencana Alam yang di pusatkan di Rujab Bupati Enrekang yang di pimpin langsung Dandim 1419 Enrekang tersebut.dengan sebagai bentuk kepedulian terhadap bencana tanah longsor dan banjir bandang di kabupaten Enrekang Rabu, ( 8/05/ 2024 ).

Dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas partisipasi dan kehadiran semua yang hadir dalam kegiatan kemanusiaan tersebut. Dia menekankan pentingnya menjaga keselamatan diri selama kegiatan berlangsung serta berharap agar semua dapat berjalan lancar tanpa adanya halangan.

Ketua PD.Gawat Bersatu lokal Enrekang Suherman Karim juga turut menyampaikan pesan bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian bersama untuk membantu korban bencana alam di Kabupaten Enrekang dan dia mengajak seluruh anggota insan pers yang tergabung dalam organisasi Gabungan Wartawan Bersatu ( GAWAT ) untuk menjaga keselamatan selama Peliputan perjalanan menuju lokasi bencana.

Adapun dalam kesempatannya, , turut memberikan tanggapannya terkait kegiatan tersebut. Beliau menyatakan rasa bangga atas kerjasama antara Satgas Bencana Alam Kabupaten Enrekang dengan menggandeng Organisasi ke wartawanan yang tergabung di pengurus Daerah Gawat bersatu Enrekang dan organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia ( Rapi ) kabupaten Enrekang, dalam upaya memberikan bantuan Informasi pemberitaan korban bencana banjir bandang di kabupaten Enrekang agar tidak simpang siur informasi ke masyarakat.

“Pentingnya solidaritas dan kepedulian sosial dalam membantu sesama di saat-saat sulit seperti ini. Saya berharap agar semua anggota insan Pers Pengurus Daerah Gawat bersatu lokal Enrekang dan tetap berhati-hati dan mematuhi aturan serta protokol keselamatan selama perjalanan dan proses penyelenggaraan peliputan pada kegiatan kemanusiaan tersebut,” (*)

Dapatkan berita terbaru di Katasulsel.com