banner 650x65

Sidrap, Katasulsel.com — Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polres Sidrap menggelar simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) Operasi Mantap Praja di lapangan sepak bola Bojoe, Kelurahan Arawa, Kecamatan Watang Pulu, Rabu, 31 Juli 2024.

Simulasi ini dipimpin langsung oleh Kapolres Sidrap, AKBP Dr. Fantry Taherong, S.I.K., S.H., M.H., yang menunjukkan kepiawaian dan komitmen tinggi dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah Sidrap.

Acara ini dihadiri oleh berbagai petinggi daerah dan instansi terkait, termasuk Bupati Sidrap yang diwakili, Dandim 1420, Kajari, Ketua Pengadilan, Ketua DPRD, Ketua BPN, Danyon B Brimob Parepare, Sekda yang diwakili, Kesbangpol yang diwakili, Kadis Kesehatan yang diwakili, Kadishub yang diwakili, Ketua KPU yang diwakili, dan Ketua Bawaslu yang diwakili.

Seluruh jajaran Kepolisian dari Brimob, TNI, dan instansi terkait juga turut ambil bagian dalam simulasi ini.

Simulasi Sispamkota ini bertujuan untuk memastikan kesiapan aparat keamanan dan peralatan dalam menghadapi berbagai potensi gangguan keamanan selama proses Pilkada.

Berbagai skenario dihadirkan dalam simulasi ini, mulai dari kericuhan di TPS, unjuk rasa damai, hingga potensi kerusuhan massa.

Semua personel yang terlibat menunjukkan kesigapan dan profesionalisme dalam menjalankan tugas pengamanan, menjamin stabilitas wilayah Sidrap menjelang pesta demokrasi yang penting ini.

AKBP Fantry Taherong dalam sambutannya menegaskan pentingnya simulasi ini.

“Simulasi ini sangat penting untuk menguji dan meningkatkan kesiapan serta koordinasi antarinstansi dalam mengamankan jalannya Pilkada. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat menggunakan hak pilih mereka dengan aman dan nyaman,” ujarnya dengan penuh semangat.

Kapolres Sidrap ini juga menekankan bahwa koordinasi yang solid antara Polres Sidrap, Brimob, TNI, dan instansi terkait merupakan kunci utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada 2024.
“Sinergi yang kuat antara semua pihak adalah fondasi untuk menciptakan suasana kondusif. Dengan kerjasama yang baik, kita bisa mengantisipasi dan merespons cepat segala bentuk ancaman keamanan,” tambahnya.

Dalam simulasi ini, terlihat jelas bahwa Polres Sidrap di bawah pimpinan AKBP Fantry Taherong siap menghadapi segala kemungkinan yang bisa terjadi.
Mulai dari penanganan massa yang anarkis, pengendalian situasi di TPS, hingga koordinasi lapangan antara TNI dan Polri, semuanya dilakukan dengan sangat terstruktur dan efisien.

Masyarakat Sidrap diimbau untuk tetap menjaga situasi kondusif dan bekerja sama dengan aparat keamanan demi suksesnya Pilkada 2024.

AKBP Fantry Taherong mengingatkan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menciptakan suasana yang aman dan damai.

“Kami berharap seluruh masyarakat Sidrap dapat ikut serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Pilkada ini adalah momen penting bagi kita semua, dan keamanan adalah tanggung jawab bersama,” tuturnya.

Soliditas dan kesiapan aparat keamanan yang ditunjukkan dalam simulasi ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat dalam menghadapi pesta demokrasi yang akan datang.
Dengan persiapan yang matang, Polres Sidrap optimis dapat mengawal Pilkada 2024 dengan sukses dan damai.

Dalam mengamankan Sidrap, AKBP Fantry Taherong bukan hanya menunjukkan kepemimpinan yang tegas tetapi juga kemampuan koordinasi yang luar biasa, membuktikan bahwa Polres Sidrap siap menghadapi tantangan apapun demi menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.

“Pada Intinya, pengamanan siap 100 persen,” tegas AKBP Fantry Taherong. (*)

banner 650x650