banner 600x50

Watampone, katasulsel.com – Malam ini, Jum’at (16/8), Kota Watampone, Sulawesi Selatan (Sulsel), berkilau dengan kerlip obor dan semangat kemerdekaan yang membara.

Pawai obor menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-79 mengguncang suasana kota dengan euforia dan kebanggaan nasional.

Suara riuh rendah musik, tawa anak-anak, serta sorakan meriah dari ribuan warga mewarnai malam itu dengan nuansa patriotik yang kental.

Acara dimulai dengan upacara Taptu di Lapangan Merdeka Watampone, sebuah moment sakral yang dipimpin oleh Penjabat Bupati Bone, Andi Winarno Eka Putra.

Upacara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah, S.H., S.I.K., M.H., serta anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan sejumlah undangan.

Upacara Taptu menjadi momen refleksi, di mana setiap peserta dan penonton merenungkan kembali perjalanan sejarah bangsa.

banner 250x250

Ketika upacara berakhir, lapangan yang semula tenang segera berubah menjadi lautan obor yang berkilauan.

Pawai obor pun dimulai, mengalir seperti sungai api di tengah malam yang dipenuhi dengan semangat juang.

Ribuan warga, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, berbaris rapi di sepanjang jalan protokol.

Mereka membawa obor, mengangkat bendera, dan mengenakan atribut merah putih dengan bangga.

Salah satu momen yang mencuri perhatian adalah partisipasi penuh semangat dari satu peleton perwakilan Polres Bone yang turut serta dalam pawai.

Mereka tampak gagah dan bersemangat, mengikuti irama langkah yang serentak dengan peserta pawai lainnya.

Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah, S.H., S.I.K., M.H., terlihat diantara kerumunan itu. Ia bahkan memimpin tim Polres Bone dalam pawai tersebut.

“Kami sangat senang dan bangga dapat menjadi bagian dari pawai obor ini. Ini adalah bentuk kebersamaan dan semangat kita dalam merayakan HUT ke-79 RI. Kita semua di sini untuk menghormati dan mengenang perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan segalanya demi kemerdekaan negara kita,” tutur Erwin Syah

Suasana malam semakin hangat dan penuh warna ketika pawai berakhir di Lapangan Merdeka Watampone.

Suara sorak-sorai dan tepuk tangan membahana, menciptakan atmosfer yang penuh kekeluargaan dan kebersamaan.

Malam itu, Lapangan Merdeka berubah menjadi pusat perayaan yang menutup rangkaian kegiatan HUT Ke-79 RI dengan penuh semangat.

Pawai obor ini tidak hanya menjadi simbol kemeriahan perayaan, tetapi juga menghidupkan kembali api semangat perjuangan yang tiada henti.

Acara ini menjadi sebuah pengingat akan arti kemerdekaan dan pentingnya kebersamaan dalam mewujudkan cita-cita bangsa.

Keesokan paginya, kegiatan HUT RI akan dilanjutkan dengan upacara peringatan detik-detik proklamasi yang turut menambah kekhidmatan perayaan kemerdekaan di Kota Watampone.(*)