Satu tahapan Pilkada Sidrap, telah berlalu. Proses pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakilnya berjalan tertib, aman dan lancar.
Laporan: Edy Basri (Pemred Katasulsel.com)
DI TENGAH hiruk-pikuk politik — Pilkada Sidrap tahun ini, ada yang lebih penting diketahui oleh publik. Apa itu? perlunya garansi situasi yang aman dan nyaman
Tak berlebihan, hanya dengan itu, Pilkada 2024 di ‘Kota Beras’ di Sulawesi Selatan (Sulsel) ini, bisa menghasilkan pemimpin yang baik dan juga berkualitas.
Nah, bicara soal itu, ada dua sosok yang seolah tak pernah ‘tidur’ berusaha menjadikan tahapan pendaftaran calon pemimpin Sidrap ini, berjalan aman, tertib dan lancar.
Baru tadi malam, tahapan pendaftaran calon itu usai. Publik Sidrap pun mengetahui, semuanya berjalan tanpa gangguan sedikit pun.
Namun, satu hal yang tak banyak diketahui, di balik layar keberhasilan ini, ada dua sosok yang berperan penting, Dia adalah Kapolres Sidrap, AKBP Dr Fantry Taherong, S.H., S.I.K., M.H., dan juga Dandim 1420 Sidrap, Letkol Inf Awaloeddin, S.I.P.
Sejak dibukanya pendaftaran calon pemimpin daerah 27 Agustus 2024, Pukul 00:00 WITA, hingga 29 Agustus 2024 di pukul yang sama, detik demi detik, keduanya bersama anak-anak buahnya, tidak pernah membiarkan sehelai benang pun terlepas dari pengawasan.
Tiga hari itu, bagaikan napas panjang yang menggantung di tengah kesibukan politik, mereka berdiri seperti penjaga gerbang, memastikan bahwa setiap langkah pendaftaran calon dilakukan dengan ketepatan dan keamanan yang tinggi.
Di tengah malam yang sunyi, saat sebagian besar masyarakat terlelap dalam mimpi, AKBP Fantry dan Letkol Inf Awaloeddin bersama anak buah masing-masing, masih berada di lapangan.
Keduanya tetap memastikan bahwa semua proses berjalan sesuai rencana tanpa ada kendala yang berarti.
Momen-momen krusial, seperti verifikasi dokumen dan pelaksanaan pendaftaran, disaksikan dengan cermat oleh mereka, seolah tak ada ruang untuk kesalahan.
Kehadiran keduanya yang tak pernah terpisah, bukan hanya sebatas formalitas, melainkan sebuah gambaran kesolidan antara TNI dan Polri yang melahirkan komitmen yang mendalam untuk menjaga ketertiban dan keamanan daerah.
Dengan ketelitian yang tajam dan kesiapan yang selalu terjaga, mereka dan jajaran tidak pernah lelah dalam mengawal setiap tahapan, sehingga ketiga pasangan calon—Syaharuddin Alrif-Nur Kanaah, Muh Yusuf Dollah-Muh Datariansyah, dan Mashur-Nasiyanto—dapat mendaftar tanpa gangguan sedikit pun.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sidrap sendiri mengakui, tanpa pengawasan ketat dari Kapolres dan Dandim, proses ini mungkin tidak akan berjalan sebaik ini.
“Kehadiran dan pengawasan mereka sangat krusial dalam menjaga keamanan dan kelancaran proses pendaftaran ini,” ungkap Ketua KPU Sidrap, Saharuddin La Sari, pagi tadi, Jumat, (30/8), sembari, menggambarkan betapa pentingnya peran kedua perwira tersebut
Dalam keheningan malam, di antara detak jam yang tak henti-hentinya berdetak, Kapolres dan Dandim Sidrap senantiasa tetap bersama, keduanya berkomitmen pada tugas mereka, bagaikan dua bintang di langit yang setia menerangi malam.
Pak Fantry dan Pak Awaloeddin, membuktikan bahwa di tengah perhelatan politik Pilkada Sidrap yang penuh tantangan ini, kesungguhan dan dedikasi aparat keamanan adalah kunci untuk memastikan segala sesuatunya berjalan dengan aman dan lancar.
Olehnya, dimata penyelenggara Pilkada (KPU dan Bawaslu), momen bersejarah ini, bukanlah hanya sebuah pencapaian bagi Pilkada Sidrap 2024, tetapi juga sebuah penghargaan bagi dedikasi tanpa lelah dari Kapolres Sidrap AKBP Fantry Taherong dan Dandim 1420 Sidrap Letkol Inf Awaloeddin.
Kedua perwira pilihan TNI-Polri ini, dengan segala upaya dan keteguhannya, telah menegaskan bahwa mereka adalah penjaga sejati ketertiban di Sidrap, Bumi Nene Mallomo.(*)
Tinggalkan Balasan