Jakarta, katasulsel.com – Malam ini, Jalan Kertanegara di Jakarta Selatan bergetar dengan hiruk-pikuk kekuasaan.
Presiden terpilih Prabowo Subianto menjamu para calon menteri, meramu harapan dalam satu malam yang penuh janji.
Pemanggilan ini adalah langkah pertama menuju kabinet yang dijanjikan.
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, dengan nada tenang mengumumkan bahwa sesi istirahat sedang berlangsung.
“Sekarang lagi sesi istirahat,” katanya.
Lalu, jam 18.30 WIB, tirai akan dibuka lagi. Menunggu adalah bagian dari strategi—satu langkah ke depan, dua langkah sabar.
“Ada yang pasti, ada yang masih dipertimbangkan,” lanjutnya, seperti seorang juru masak yang belum sepenuhnya yakin akan rasa masakan.
Wajah cerah calon menteri menjadi indikator.
“Nanti kalau yang keluar mukanya cerah-cerah itu sudah pasti. Cerah semua? Alhamdulillah,” kata Dasco, menggelitik selera penasaran para wartawan.
Di tengah malam yang mencekam, deretan nama calon menteri menghiasi daftar—sebuah simfoni ambisi dan pengharapan.
Nama-nama besar, termasuk Menteri Sekretariat Negara Pratikno dan Mendagri Tito Karnavian, bersaing untuk menduduki kursi panas di kabinet Prabowo.
Daftar panjang ini bukan sekadar nama, melainkan potret kekuatan politik. Di antara mereka, ada yang dipandang sebagai jembatan antara masa lalu dan masa depan.
Sebut saja Agus Harimurti Yudhoyono, putra mantan presiden yang berusaha menata jalan baru di tengah hiruk-pikuk politik.
Tetapi, siapa yang benar-benar akan menjadi bagian dari kabinet?
Hanya waktu yang dapat menjawab. Prabowo, dengan senyumnya yang karismatik, adalah pemimpin di tengah kegelapan.
Dia mengubah ketidakpastian menjadi harapan. Di tangan beliau, nama-nama itu bukan hanya sekadar jabatan, tetapi bagian dari sebuah mimpi besar.
Malam ini, Jalan Kertanegara adalah saksi. Setiap detik berharga, setiap keputusan adalah langkah menuju masa depan.
Seperti sebuah lukisan, kabinet yang akan terbentuk adalah karya seni yang masih dalam proses, menunggu sentuhan akhir dari sang maestro, Prabowo Subianto.
Nama-nama calon menteri yang dipanggil hari ini di antaranya Menteri Sekretariat Negara Pratikno, Menteri ATR Agus Harimurti Yudhoyono, Mendagri Tito Karnavian.
Ada pula nama Wakapolri Komjen Agus Andrianto hingga aktivis HAM Natalius Pigai, berikut daftarnya:
- Prasetyo Hadi
- Natalius Pigai
- Widiyanti Putri Wardhana
- Yandri Susanto
- Fadli Zon
- Nusron Wahid
- Saifullah Yusuf atau Gus Ipul
- Maruarar Sirait
- Teuku Riefky Harsya
- Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY
- Satryo Soemantri Brodjonegoro
- Arifatul Choiri Fauzi
- Yassierli
- Zulkifli Hasan atau Zulhas
- Tito Karnavian
- Bahlil Lahadalia
- Yusril Ihza Mahendra (Menko Hukum dan HAM)
- Abdul Mu’ti (Mendikdasmen)
- Iftitah Sulaiman
- Sugiono
- Muhaimin Iskandar
- Wihaji
- Abdul Kadir Karding
- Agus Andrianto
- Raja Juli Antoni
- Agus Gumiwang Kartasasmita
- Pratikno
- Maman Abdurrahman (Menteri UMKM)
- Ribka Haluk
- Dudy Purwagandhi
- Sakti Wahyu Trenggono
- Budi Santoso
- Rachmat Pambudy
- Dody Priono
- Hanif Faisol Nurofiq
Tinggalkan Balasan