Semarang, katasulsel.com – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Tengah menyerukan pentingnya deteksi dini penyakit kronis guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan gangguan ginjal masih menjadi penyebab utama kematian di wilayah Jawa Tengah. Hal ini menjadi perhatian serius karena sebagian besar kasus baru terdeteksi pada tahap lanjut, di mana pengobatan menjadi lebih sulit dan mahal.
IDI Jawa Tengah menegaskan bahwa pemeriksaan kesehatan rutin merupakan langkah utama untuk mengenali gejala awal penyakit kronis. Pemeriksaan tekanan darah, kadar gula darah, fungsi ginjal, dan kolesterol sebaiknya dilakukan minimal sekali setahun, terutama bagi masyarakat berusia di atas 40 tahun atau yang memiliki riwayat keluarga dengan penyakit serupa.
“Deteksi dini tidak hanya membantu mencegah komplikasi, tetapi juga memberikan kesempatan untuk menjalani gaya hidup lebih sehat dan produktif,” tulis pernyataan resmi IDI Jawa Tengah yang dapat diakses melalui laman resminya.
Selain deteksi dini, IDI Jawa Tengah juga mengimbau masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, mengurangi konsumsi gula dan garam, serta mengelola stres. Edukasi kesehatan kepada masyarakat, baik melalui seminar, program kampanye, maupun platform digital, terus digencarkan untuk mencapai tujuan ini.
Masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut terkait program kesehatan, edukasi, dan layanan medis di wilayah Jawa Tengah dapat mengunjungi website resmi IDI Jawa Tengah di idijawatengah.org. Dengan sinergi antara tenaga kesehatan dan masyarakat, diharapkan Jawa Tengah dapat menjadi daerah yang lebih sehat dan bebas dari dampak buruk penyakit kronis.
Advertorial: UNIPOL
Tinggalkan Balasan