Wajo, Katasulsel.com — Suardi Bunna, pria asal Sidrap, kini menjadi perbincangan hangat di Kabupaten Wajo setelah aksinya meminta sumbangan dengan mengatasnamakan tim Ar-Rahman (Pasangan Bupati-Wakil Bupati Terpilih), terkuak.

Suardi, yang berpura-pura sebagai tim Ar-Rahman dan juga wartawan salah satu media, sempat membuat sejumlah pejabat di instansi pemerintah daerah panik.

Hanya saja itu tak berlangsung lama. Modus Suardi akhirnya terungkap ketika ia mendatangi salah satu instansi dengan membawa proposal dan kembali meminta uang.

Awalnya, staf instansi tersebut menghormatinya. Namun, ketika Suardi mengeluarkan proposal dan nada bicaranya mulai mengancam, kecurigaan pun muncul. Apalagi, wajah Suardi terlihat sangat asing bagi warga setempat.

“Orang ini sudah lama dicari-cari,” ujar seorang pria yang mengaku sebagai bagian dari tim Ar-Rahman. Ketika masyarakat mulai menginterogasinya, Suardi tetap santai bahkan sempat merokok.

Advertorial: UNIPOL

Berujung di Kantor Polisi

Aksi Suardi akhirnya membawa dirinya ke Polsek Tempe. Di hadapan polisi, Suardi mengakui bahwa ia telah menipu sejumlah pejabat di beberapa instansi di Pemkab Wajo, antaranya di Balitbang, Dinas Keuangan, RSUD, dan Bagian Organisasi Sekretariat Daerah.
Tak hanya itu, ia juga mengincar beberapa instansi lainnya, namun keburu ketahuan dan digelandang ke Mako Polsek Tempe oleh warga.

Bersambung ke halaman-2