Pemkab Wajo Siapkan Stimulus Investasi, Fokus pada Sektor Ekstraktif dan Pariwisata
Wajo, Katasulsel.com — Pariwisata Wajo belum menyentuh titik optimum. Potensial, tapi belum produktif.
Bupati Wajo, Dr. H. Andi Rosman, menyampaikan respon atas pandangan fraksi terkait Ranperda Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi, Kamis (8/5/2025).
Fokus utama: sektor primer dan tersier. Meliputi infrastruktur, perikanan tangkap, industri manufaktur, dan jasa pariwisata.
“Wajo luas secara administratif. Tapi belum punya ikon rekreatif yang kuat,” tegasnya.
Pemkab menargetkan terbentuknya kawasan rekreasi berbasis potensi lokal. Salah satunya Danau Tempe, yang dinilai punya nilai ekowisata tinggi.
Ranperda ini merupakan bentuk intervensi regulatif dari Dinas PM-PTSP. Tujuannya jelas: menarik investasi dengan instrumen fiskal dan nonfiskal.
Andi Rosman juga menggarisbawahi konsep affirmative policy. Khususnya bagi pelaku usaha lokal.
“Bila feasible, kita beri apresiasi kepada investor yang mengadopsi prinsip pembangunan berkelanjutan,” imbuhnya.
Ranperda tersebut kini masuk fase pembahasan di Panitia Khusus (Pansus).
Ketua: Andi Sariful Aklam Darakutni, didampingi Wakil Ketua: Andi Suleha Selle.
Langkah ini mencerminkan pendekatan kolaboratif governance demi pertumbuhan investasi inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Wajo. (edybasri)