Petani Sidrap Yang Tinggalkan Motor di Area Irigasi Ditemukan Tak Bernyawa
Sidrap, Katasulsel.com – Suasana duka menyelimuti keluarga Ahamad Alimuddin, seorang warga Baranti, Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), setelah pencarian intensif selama semalam berakhir tragis.
Pria yang sebelumnya dilaporkan hilang sejak malam, ditemukan telah meninggal dunia pada pagi harinya oleh tim gabungan dari Basarnas, TNI, BPBD, dan warga setempat.
Kapolsek Baranti, AKP Zakaria Lessa, mengatakan pihaknya menerima laporan dari keluarga korban pada malam hari, Sabtu (10/5/2025), yang cemas karena Ahamad tak kunjung pulang hingga larut. Merespons laporan tersebut, aparat kepolisian segera berkoordinasi dengan tim SAR dan berbagai unsur lainnya untuk memulai pencarian.
“Kami langsung berkoordinasi dengan Basarnas, TNI, BPBD, dan warga untuk melakukan pencarian,” ujar AKP Zakaria.
Pencarian sempat dihentikan sementara akibat kondisi gelap dan faktor keselamatan, namun dilanjutkan kembali pagi harinya. Sekitar pukul 07.10 WITA, jasad Ahamad Alimuddin akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Ia ditemukan hanya sekitar 30 meter dari lokasi awal yang dicurigai sebagai titik jatuh, di kedalaman air sekitar tiga meter.
Komandan Operasi Basarnas Parepare, A. Salim, menjelaskan bahwa pencarian di pagi hari dilakukan dengan bantuan peralatan pendeteksi khusus, yang mempercepat proses penemuan korban.
“Kurang dari 10 menit setelah pencarian dilanjutkan pagi ini, korban ditemukan tak jauh dari lokasi yang dicurigai,” ungkap Salim saat ditemui di Puskesmas Baranti dalam proses serah terima jenazah untuk keperluan otopsi.
Jenazah Ahamad langsung diserahkan kepada pihak keluarga. Menurut pihak kepolisian, keluarga menerima musibah ini dengan ikhlas dan rencananya akan segera memakamkan korban di kampung halamannya.
Musibah ini menjadi pengingat penting akan pentingnya kewaspadaan di lingkungan sekitar, terutama saat beraktivitas di area yang berisiko. Warga setempat pun turut berduka atas kepergian Ahamad Alimuddin yang dikenal sebagai sosok sederhana dan bersahaja di kalangan tetangga.(*)
Editor: Edy Basri Reporter: Harianto
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan
