Wawali Parepare Merapat, PAN Sulsel Tancap Gas Menuju 2029

Perbesar

Makassar, Katasulsel.com — Ada peta politik yang sedang bergerak di Sulawesi Selatan. Satu per satu figur kunci mulai bergeser, memperkuat formasi baru dalam bayang-bayang Pemilu 2029.

Di tengah geliat itu, Partai Amanat Nasional (PAN) Sulsel mencuri panggung, saat Wakil Wali Kota Parepare, Hermanto Pasennang, resmi menyatakan diri bergabung.

Bukan sekadar pindah perahu, langkah Hermanto ini dibingkai dengan prosesi simbolik yang sarat makna: penyematan jas biru PAN oleh Ketua DPW PAN Sulsel, Husniah Talenrang, di rumah jabatan Wawali, Minggu (15/6).

Mantan Kades Siatu Ditangkap di Makassar Usai Menghilang Hampir Setahun

11 jam

Momen ini bukan hanya seremoni, tapi penanda bahwa PAN tengah menata barisan, menyambut pertarungan yang lebih besar di masa depan.

“Saya tidak sekadar numpang nama. Ini komitmen perjuangan,” tegas Hermanto, yang sebelumnya malang-melintang sebagai legislator Parepare selama dua periode sebelum naik ke kursi eksekutif.

Langkah ini disambut penuh antusias oleh Husniah Talenrang, perempuan politisi yang kini memegang kendali PAN Sulsel.

Naik Pangkat Itu Gratis, Guru di Soppeng, Sidrap, Wajo, Enrekang, dan Pinrang Perlu Tahu

12 jam

Di bawah kepemimpinannya, partai berlambang matahari terbit itu kian rajin memanen dukungan elite daerah. Sebelumnya, nama-nama seperti Wakil Bupati Bulukumba Andi Edy Manaf dan figur kuat dari Gowa dan Maros juga merapat ke orbit PAN.

“Masuknya Wawali Parepare menegaskan bahwa PAN kini jadi rumah baru bagi para pejuang politik lokal yang ingin lebih dekat dengan rakyat,” ujar Husniah dalam keterangannya.

Optimisme Husniah tak main-main. Ia membidik peta kekuasaan lebih luas: dari parlemen hingga eksekutif di 24 kabupaten/kota se-Sulsel. “Kami tidak hanya membidik kursi, tapi kepemimpinan. Kami ingin hadir sebagai kekuatan dominan di Pemilu dan Pilkada mendatang,” katanya.

Hermanto sendiri diyakini akan menjadi pilar penting PAN di kawasan Ajatappareng. Basis loyalisnya di Parepare dianggap cukup solid, apalagi ia dikenal dekat dengan struktur akar rumput dan ormas-ormas lokal.

Dinamika ini menandai babak baru PAN Sulsel. Di tengah partai-partai besar yang mulai menggeliat mencari poros dan tokoh, PAN justru telah menancapkan arah lebih awal.

Barisan pun mulai menguat, dari Bulukumba hingga Parepare. Sulsel, tampaknya, akan jadi medan laga yang lebih sengit pada 2029.

PAN tak lagi sekadar partai tengah. Dengan barisan tokoh seperti Hermanto Pasennang, mereka mulai berani bicara soal dominasi. (anto)