Sidrap, Katasulsel.com – Stabilitas pemerintahan daerah menjadi fokus utama dalam Rapat Forum Koordinasi Deteksi Dini Potensi Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan terhadap penyelenggaraan pemerintahan di Sulawesi Selatan, yang digelar Rabu (20/8/2025).
Rapat ini dipimpin langsung Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, dan diikuti para bupati/wali kota se-Sulsel, Forkopimda, serta sejumlah instansi terkait.
Bupati Sidenreng Rappang, H. Syaharuddin Alrif, hadir di ruang pertemuan Kantor Bupati Sidrap secara daring, didampingi Wakil Bupati Nurkanaah, para asisten, staf ahli, dan pejabat terkait.
Kehadiran Syaharuddin menegaskan komitmen Pemkab Sidrap dalam menjalankan arahan gubernur sekaligus menjaga kelancaran pemerintahan dan pelayanan publik.
Dalam arahannya, Gubernur Andi Sudirman menekankan pentingnya deteksi dini terhadap berbagai potensi gangguan pemerintahan. Ia menyoroti kesiapan menghadapi musim peralihan, pengelolaan pajak dan retribusi daerah, serta perlunya langkah-langkah proaktif untuk melindungi masyarakat miskin.
“Bupati dan wali kota diminta menunda kenaikan pajak, memberikan keringanan bagi warga miskin, serta mengantisipasi potensi banjir di daerah masing-masing,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Syaharuddin Alrif menegaskan kesiapannya menindaklanjuti arahan gubernur. “Sidrap siap menjaga stabilitas pemerintahan sekaligus memastikan pelayanan publik tetap optimal. Kami akan terus berkoordinasi dengan semua pihak terkait untuk menghadapi tantangan ini dengan langkah antisipatif,” katanya.
Rapat ini menjadi momen penting bagi pemerintah daerah untuk memperkuat sinergi, merumuskan strategi mitigasi dini, dan menegaskan komitmen kepemimpinan dalam menghadapi potensi ancaman yang dapat memengaruhi kelancaran pemerintahan di Sulawesi Selatan.(*)
Editor: Harianto
Tidak ada komentar