ENREKANG — Mahasiswa KKN UIN Alauddin Angkatan 66 bekerjasama dengan Pengurus Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Kecamatan Maiwa, menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Acara itu dilaksanakan di Lapangan Maiwa, Minggu 14 November 2021.
Acara itu dihadiri langsung Bupati Enrekang Muslimin Bando, Ketua TP-PKK Hj Johra MB, serta unsur forkopimda Kecamatan Maiwa. Hadir memberikan hikmah maulid, Ustaz Nur Taufiq Sanusi, M. Ag.
Peringatan Maulid mengangkat tema ‘Meneladani Akhlak dan Ibadah Rasulullah demi Meningkatkan Cinta Kita kepada Nabi Muhammad SAW’.
Acara itu dihadiri ribuan warga, santri dan mahasiswa. Puluhan batang pisang yang dihias dan ditancapkan telur hias, disumbangkan warga, instansi, dan seluruh sekolah se kecamatan Maiwa.
Dalam sambutannya, Bupati mengajak masyarakat Maiwa meneladani akhlak Rasulullah. Dalam konteks kekinian, penguatan moderasi beragama sangat penting.
Advertorial: UNIPOL
“Moderasi beragama yakni melaksanakan ajaran Islam secara toleran, tidak ekstrim, jauh dari kekerasan dan perpecahan. Tidak perlu mempermasalahkan perbedaan dan keberagaman di sekitar kita,” jelas Bupati.
Bupati juga meminta masyarakat mencegah berkembangnya aliran terorisme dan radikalisme. Serta menghindari hoaks, fitnah dan ujaran kebencian.
“Dimanapun kita, baik di Muhammadiyah, NU, Wahdah dan lainnya, jadilah umat Islam yang rahmatan lil alamin,” ajak Bupati.
Senada dengan ajakan Bupati, Ustaz Nur Taufiq Sanusi juga mengajak masyarakat memperkokoh persatuan dalam bingkai NKRI. Hindari perpecahan dan sikap ekstrim dalam beragama.
Putra dari AGH Sanusi Baco ini juga mengingatkan betapa pentingnya membiasakan salawat dalam kehidupan sehari-hari.
“Diantara semua perintah Allah, bersalawat adalah satu-satunya perintah yang Allah juga lakukan sendiri. Betapa dahsyatnya amalan ini sehingga Allah-pun bersalawat,” terang Ustaz Nur.
Ia mengutip Al Quran surah Al Ahzab ayat 56 yang berbunyi : Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.”
Wakil Sekretaris Kopertis Wilayah VIII ini, juga memuji mahasiswa KKN UINAM yang sukses menggelar maulid yang meriah itu. “Semoga kehadiran adik-adik mahasiswa membawa manfaat bagi masyarakat Maiwa,” ujarnya.
KKN UIN Alauddin angkatan 66 di Enrekang diikuti 432 mahasiswa. Mereka telah berada di Enrekang sejak 11 Oktober 2021, dengan melaksanakan pelbagai kegiatan pengabdian masyarakat.
Peringatan maulid di Maiwa, dirangkaikan dengan sosialisasi zakat, penutupan KKN dan pemotongan tumpeng dalam rangka Milad ke-56 UIN Alauddin Makassar. (Ombass)
Tinggalkan Balasan