Katasulsel.com – Jalan poros yang menghubungkan Kabupaten Sidrap dan Soppeng di Sulawesi Selatan telah menjadi sorotan masyarakat selama dua tahun terakhir. Apalagi belum lama ini diributkan warga dengan aksi menanam pohon pisang dan membakar ban sebagai simbol kecewa.
Kondisi jalan di bagian selatan Sidrap itu, memang sangat memprihatinkan dua tahun terakhir ini, namun mulai rusak sejak kurang 4 tahun silam. Keterlambatan dalam perbaikan infrastruktur ini, telah memantik reaksi bagi masyarakat setempat.
Jalan poros Sidrap-Soppeng yang rusak sepanjang kurang lebih 12 kilometer itu, menjadi jalur vital yang menghubungkan dua kabupaten penting di Sulawesi Selatan. Namun, berbagai kendala dan masalah birokrasi telah menyebabkan proyek perbaikan jalan ini mengalami penundaan yang cukup lama.
Beberapa kalangan di Sidrap meyakini bahwa proyek perbaikan jalan ini memiliki potensi untuk memperkuat posisi politik Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman, menjelang Pilgub Sulsel yang akan datang.
Perbaikan infrastruktur yang cepat dan terukur, dapat dianggap sebagai bukti komitmen Andi Sudirman dalam memajukan daerah Sulawesi Selatan dan memperhatikan kepentingan masyarakat.
“Karena itu, sebenarnya ini juga menjadi ujian bagi Andi Sudirman jelang Pilgub Sulsel, khususnya di Sidrap dan sekitarnya,” ujar seorang analis politik dan pemerintahan, Dr Baharuddin Andang, Selasa, 25 Juli 2023
Menurutnya, di detik-detik akhir kepemimpinannya, Andi Sudirman masih memiliki kesempatan untuk menunjukkan konsistensinya dalam mengatasi masalah infrastruktur di Sulawesi Selatan
“Termasuk, perbaikan jalan poros Sidrap-Soppeng tersebut. Jika proyek ini berhasil terselesaikan sebelum turun tahta sebagai gubernur, jelas akan menjadi capaian besar bagi pemerintahannya dan dapat meningkatkan popularitasnya di mata masyarakat” ujar Dr Baharuddin
Dr Baharuddin menyampaikan bahwa ini adalah pandangan ideal dan sangat konstruktif ia sampaikan tanpa bermaksud apa-apa. Sebab itu, kata Dr Baharuddin lagi, bahwa keterlambatan proyek ini dapat menjadi peluang politik bagi Andi Sudirman untuk mendapatkan dukungan lebih banyak dari masyarakat, terutama dari wilayah-wilayah yang terdampak langsung oleh kondisi jalan tersebut.
Dampak keberhasilan proyek perbaikan jalan poros Sidrap-Soppeng ini akan berpengaruh signifikan pada popularitas dan dukungan politik bagi Gubernur Andi Sudirman. Masyarakat Sulawesi Selatan akan memantau dengan cermat perkembangan proyek ini, sekaligus menyaksikan apakah janji pemerintah dalam memperbaiki infrastruktur dapat terealisasi dengan baik.
Jalan poros Sidrap-Soppeng yang selesai dan berkualitas akan menjadi bukti nyata prestasi pemerintahan Andi Sudirman. Dampak positifnya tidak hanya dirasakan oleh masyarakat yang menggunakan jalan tersebut setiap hari, tetapi juga dapat menjadi salah satu faktor kunci dalam perjalanan politiknya menuju Pilgub Sulsel berikutnya.
Namun, Andi Sudirman harus siap menghadapi konsekuensi politik jika proyek ini mengalami hambatan lebih lanjut, yang dapat mempengaruhi peluangnya dalam mencalonkan diri kembali, atau kiprah panggung politik lainnya bagi seorang Andi Sudirman.(*)
Tinggalkan Balasan