Katsulsel.com – Mengusung tema “ASN Milenial”, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sidrap menggelar sosialisasi pajak dan retribusi daerah secara nontunai atau dengan QRIS, Jumat (1/9/2023).

Acara menghadirkan jajaran Bank Sulselbar, diikuti ASN Bapenda, para kepala dan pengelola pasar.

Sekretaris Bapenda Sidrap, Jemmi Harun, saat membuka acara tersebut menyampaikan pentingnya peran ASN mendukung pemerintah daerah meningkatkan penerimaan pajak dan retribusi.

Terkhusus ASN milenial diharapkan dapat menjadi pelopor dalam mendorong perubahan menuju pembayaran nontunai yang lebih efisien.

Dalam era digital ini, lanjutnya, penggunaan QRIS menjadi solusi yang tepat untuk memfasilitasi transaksi nontunai.

“Pemerintah daerah bersama Bank Sulselbar, telah bekerja sama untuk mempermudah masyarakat dalam melakukan pembayaran pajak dan retribusi daerah,” papar Jemmi.

Terkait sosialisasi itu, Jemmi menyebut sebagai upaya mengedukasi para kepala dan pengelola pasar.

“Mereka diberikan pemahaman tentang manfaat dan cara penggunaan QRIS dalam pembayaran pajak dan retribusi,” sambungnya.

Adapun pihak Bank Sulselbar hadir untuk memberikan penjelasan teknis seputar penggunaan QRIS. Mereka menyampaikan informasi tentang berbagai layanan perbankan yang mendukung pembayaran nontunai.

Selain itu, mereka memberikan edukasi terkait pengaktifan Mobile Banking Sulselbar dan testing QRIS bagi para peserta rapat.

Teelihat peserta mengikuti acara dengan penuh antusiasme dan aktif saat sesi tanya jawab.

Sosialisasi ini adalah langkah awal yang berharga menuju masa depan yang lebih modern, efisien, dan inklusif dalam mengelola keuangan daerah.

Bapenda Sidrap akan terus berupaya untuk mendukung peralihan menuju sistem pembayaran yang lebih canggih dan mudah diakses oleh semua pihak.

Dapatkan berita terbaru di Katasulsel.com