Jakarta – Karir Brigadir Jenderal (Brigjen) Polisi Dwi Irianto, S.I.K., M.Si melejit dengan pesat. Hanya dalam waktu sekitar 15 bulan menjabat sebagai Wakil Kepala Polisi Daerah (Wakapolda) Sulawesi Tenggara, pria kelahiran Tanjung Karang, Provinsi Lampung pada tahun 1967 ini mendapat promosi jabatan setingkat lebih tinggi di tempat tugasnya saat ini. Dwi Irianto yang akan merayakan ulang tahun ke-57 pada 1 Mei mendatang, dipercaya menjadi Kapolda Sultra.

Brigjen Dwi Irianto menggantikan seniornya, Irjen Teguh Pristiwanto yang telah dimutasi menjadi Perwira Tinggi (Pati) Polda Sultra. Telegram (TR) mengenai pergantian dua jenderal di Polda Sultra ini diteken pada Jumat, 26 April 2024 oleh Asisten Sumber Daya Manusia Polri, Irjen Dedy Prasetyo. Promosi jabatan kepada Brigjen Dwi Irianto akan menjadikannya memiliki pangkat bintang di pundaknya, yang berarti ia akan menjadi Irjen. Perubahan pangkat ini akan disertai dengan seremoni pelantikannya yang akan diadakan di Mabes Polri dalam waktu dekat.

Brigjen Polisi Dwi Irianto merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991. Hal ini berarti bahwa suksesor Irjen Teguh Pristiwanto adalah rekan seangkatan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Brigjen Dwi Irianto memiliki pengalaman yang luas di bidang reserse. Dalam kurun waktu sekitar 33 tahun berkarir di kepolisian, calon jenderal bintang dua ini telah menduduki sejumlah jabatan penting.

Dalam jabatan Kepala Satuan Kerja (Kasatker), Dwi telah dua kali menjabat sebagai Kapolres. Pada tahun 2011, alumni Akpol 1991 ini menjabat sebagai Kapolres Tulang Bawang. Dua tahun kemudian, tepatnya pada tahun 2013, ia dipercaya menjadi Kapolresta Bandar Lampung. Jabatan ini diembannya hingga tahun 2015.

Setelah itu, pria yang berulang tahun setiap 1 Mei ini menjadi Dosen Utama di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdiklat Polri hingga tahun 2019. Setahun berikutnya, Dwi Irianto dipindahkan menjadi Kasubdit Bankum BNN. Setelah menjabat selama setahun, jenderal kelahiran Lampung ini dipercaya menjadi Kepala BNNP Jambi.

Jenderal polisi yang berusia 57 tahun, yang akan berulang tahun pada tanggal 1 Mei mendatang, kemudian menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama bidang Pidana Tertentu (Pidter) Bareskrim Polri. Dwi Irianto kemudian dipercaya menjadi Wakapolda Sultra. Jabatan ini diembannya sejak 23 Maret 2023. Dalam kurun waktu 15 bulan, Kapolri, rekan seangkatannya, mempromosikan Dwi Irianto sebagai pemegang tongkat komando dengan dua bintang di Polda Sultra.(*)

Dapatkan berita terbaru di Katasulsel.com