Katasulsel.com, Parepare – Stasiun Karantina Pertanian Kota Parepare telah mengirim hampir 4.000 ekor sapi ke Kalimantan sejak bulan Januari hingga awal Juni 2023. Kepala Karantina Pertanian Parepare, Azhar, mengungkapkan hal ini pada hari Kamis, 8 Juni 2023.

“Dalam rentang waktu Januari hingga Juni ini, jumlah sapi yang telah kami kirim hampir mencapai 4.000 ekor,” kata Azhar.

Namun, terjadi penurunan jumlah pengiriman sapi jika dibandingkan dengan tahun 2022, di mana jumlahnya melebihi 4.000 ekor dalam periode yang sama.

“Memang ada selisih sekitar 400 atau 500 ekor dari tahun sebelumnya, namun penurunan ini tidak begitu signifikan,” tambahnya.

Biasanya, frekuensi pengiriman sapi akan meningkat menjelang dua minggu sebelum perayaan Idul Adha.

Azhar menjelaskan bahwa beberapa faktor menjadi alasan terjadinya penurunan jumlah sapi yang dikirim tahun ini, di antaranya adalah persyaratan administrasi yang semakin ketat.

Saat ini, para pengirim sapi harus memiliki surat rekomendasi masuk maupun keluar dari provinsi tujuan. Selain itu, sertifikat POP, SKK dari daerah asal, dan hasil uji lab terkait kesehatan hewan juga menjadi persyaratan yang harus dipenuhi.

“Hasil uji lab ini membutuhkan biaya yang cukup mahal dan memakan waktu lama untuk penyelesaiannya. Mungkin karena itu, para peternak berpikir dua kali untuk mengirim dengan jumlah yang banyak,” jelas Azhar.

Meskipun terjadi penurunan, Stasiun Karantina Pertanian Parepare tetap berkomitmen untuk menjaga kualitas dan keamanan hewan yang dikirim agar memenuhi standar yang ditetapkan.(*)

Dapatkan berita terbaru di Katasulsel.com