Belopa, Luwu — Dalam sebuah kisah yang penuh dramatis dan mengharukan, seorang ibu hamil yang berhasil dievakuasi oleh Kapolda Sulsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, akhirnya melahirkan seorang bayi yang sehat. Bayi dari ibu tersebut diberi nama Bhara Daksa Latimojong, sebuah nama yang penuh makna dan harapan.

Kepala Bidang Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Didik Supranoto, mengonfirmasi bahwa ibu Indri, seorang ibu rumah tangga yang dievakuasi oleh Kapolda Sulsel dengan menggunakan helikopter AW169 Polri, melahirkan pada Senin siang di RSUD Batara Guru, Belopa, Luwu.

Sebelumnya, Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi bergerak cepat untuk menjemput ibu hamil tersebut yang tinggal di desa terisolir akibat banjir dan longsor di Kabupaten Luwu. Evakuasi dilakukan dengan menggunakan helikopter pada Minggu kemarin.

Kabidhumas Polda Sulsel juga menjelaskan bahwa keluarga Indri telah melakukan video call dengan Kapolda Sulsel dan mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Kapolda Sulsel juga menanyakan kondisi bayi dan mengetahui bahwa kondisinya relatif stabil.

“Mudah-mudahan sehat-sehat terus sampai stabil betul,” ujar Kapolda Sulsel, Andi Rian R Djajadi, dengan harapan yang tulus.

Selain itu, Kapolda Sulsel juga memberikan nama Bhara Daksa Latimojong kepada bayi tersebut, sebuah nama yang memiliki makna yang kuat. Nama Bhara berarti sosok prajurit yang berani, bekerja keras, memiliki tekad kuat, dan pantang menyerah. Sedangkan Daksa berarti postur tubuh yang perkasa dan dapat dibanggakan.

Kisah ini menjadi simbol keberanian, ketekunan, dan harapan dalam menghadapi tantangan kehidupan. Semoga Bhara Daksa Latimojong tumbuh menjadi sosok yang kuat dan berjasa bagi masyarakat di sekitarnya.(*)

Dapatkan berita terbaru di Katasulsel.com