Katasulsel.com, Pinrang — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, segera membahas usulan nama calon penjabat (Pj) Bupati Pinrang menggantikan Irwan Hamid. DPRD Pinrang akan melakukan pembahasan nama calon Pj Bupati Pinrang dengan pimpinan fraksi yang ada dalam sidang pleno.
Muhtadin selaku Ketua DPRD Pinrang mengatakan bahwa rapat ini akan dilaksanakan pada hari Jumat (1/12) di DPRD Parepare. Seluruh fraksi akan diberikan kesempatan untuk menyampaikan nama-nama yang mereka anggap cocok untuk menggantikan posisi Bupati Pinrang, Irwan Hamid.
“Jumat besok akan dibahas bersama fraksi-fraksi,” ujarnya.
Muhtadin berharap pembahasan untuk pengusulan Pj Bupati Pinrang ini tidak akan berlarut-larut. Sehingga dapat disepakati 3 nama yang mengerucut untuk menjadi usulan ke kemendagri.
“Semoga bisa mengerucut ke 3 nama nanti yang akan kita bawa ke Kemendagri,” katanya.
Masa jabatan Irwan Hamid sebagai Bupati Pinrang akan berakhir pada 31 Desember 2023. Oleh karena itu, proses pembahasan penggantinya harus segera dilakukan untuk menghindari kekosongan di masa depan.
Menurut Ketua DPC Demokrat Pinrang, saat ini sudah ada nama-nama yang kami anggap cocok untuk diusulkan ke Kemendagri. Hanya saja nama-nama tersebut belum bisa diumumkan.
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan mengusulkan masing-masing 3 nama calon Pj kepala daerah untuk tiga kabupaten, termasuk Bupati Pinrang Irwan Hamid. Pemprov Sulsel juga sudah menerima surat permintaan usulan 3 nama tersebut.
“Sudah ada suratnya masuk. Tapi belum kami usul. Ada batas waktu, tanggal 6 Desember terakhir,” kata Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Sulsel Idham Kadir kepada wartawan pada Kamis (30/11).
Tampaknya proses penggantian kepala daerah telah menjadi agenda yang sangat penting. Oleh karena itu, para pemangku kepentingan harus bekerja lebih keras dan mempercepat proses penggantian agar tidak terjadi kekosongan kepemimpinan di masa depan. Namun, di sisi lain, perlu juga diingat bahwa ketika akan memilih seseorang harus dipertimbangkan seluruh aspek dan kualitas calon agar dapat dipilih sosok yang tepat dan mampu memimpin. Hal ini sangat penting agar kepentingan masyarakat dapat terwujud.(*)
Tinggalkan Balasan