KATASULSEL.COM, SIDRAP — Bentuk Perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat serta lingkungan sekitar di wilayah binaan, Bati Tuud Koramil 1420-02/Tellu Limpe Serma Abdul Halim bersama dengan anggota dan Siswa-Siswi serta Guru SMPN 1 Tellu Limoe melaksanakan kerja bakti pembersihan selokan air di tepi jalan Kel. Amparita Kec. Tellu Limoe Kab. Sidrap. Selasa (30/01/2024).

Anggota Koramil 1420-02/Tellu Limpe bersama Siswa-Siswi serta Guru nampak kompak dan saling bekerjasama membersihkan selokan air di tepi jalan yang mengalami pendangkalan karena sampah dan gerusan tanah yang ditumbuhi rumput liar.

Di sela-sela kegiatan tersebut Serma Abdul Halim mengatakan, sikap peduli terhadap kebersihan lingkungan itu penting kita tumbuh kembangkan di lingkungan masyarakat. Karena kebersihan merupakan faktor utama mendapatkan hidup sehat, dan mencerminkan kepribadian masyarakat di desa tersebut,” ujarnya.

“Upaya-upaya pembersihan lingkungan dan saluran air di saat musim penghujan sangat dibutuhkan masyarakat untuk antisipasi terjadinya banjir, Untuk itu pada kesempatan ini anggota Koramil dan para siswa dan guru bersama–sama bergotong royong membersihkan sampah atau timbunan tanah dan rerumputan liar yang menghambat jalannya air di dalam selokan. karena jika kita tidak ada rasa saling peduli dengan lingkungan di sekitar, sampah atau tanah yang menutupi selokan tersebut akan berdampak terjadinya bencana banjir di saat musim penghujan tiba,” jelasnya.

Kepala Sekolah SMPN 1 Tellu Limpoe Drs. Sudirman, M.Si yang turut bekerja bakti mengatakan, pada saat musim hujan dihadapkan dengan kondisi selokan yang mengalami pendangkalan dan penyumbatan menjadi penyebab terjadinya banjir. Air yang meluber ke badan jalan membuat pengguna jalan tidak aman dan nyaman saat melintasinya.

Dengan semangat gotong-royong dan kebersamaan, kegiatan karya bakti ini diharapkan tidak hanya memberikan dampak positif tetapi juga menjadi inspirasi bagi masyarakat sekitar untuk aktif terlibat dalam menjaga kebersihan lingkungan mereka.

Terlihat jelas bahwa kolaborasi antara anggota TNI dan siswa-siswi serta para guru dapat menciptakan perubahan positif yang signifikan dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik. (*)

Dapatkan berita terbaru di Katasulsel.com