Soppeng, Katasulsel.com — Pemerintah Kabupaten Soppeng menegaskan komitmennya untuk mempertahankan Program Universal Health Coverage (UHC) Prioritas. Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, angkat bicara.
“Program UHC Prioritas harus berjalan. Kendala anggaran bukan alasan untuk menghentikan,” tegasnya. belum lama ini.
Di tengah berbagai tantangan, Pemkab Soppeng bertekad mempertahankan program kesehatan dasar ini.
UHC menjadi ujung tombak pelayanan kepada masyarakat miskin. Keberlanjutan program ini, menurut Dalle, adalah bagian dari visi Soppeng menuju pemerataan kesejahteraan.
Kepala Cabang BPJS Kesehatan Wilayah Bosowasi, Indira Azis Rumalutur, mengungkapkan, “Cakupan kepesertaan BPJS Soppeng saat ini hampir sempurna. 99,88% dari total penduduk terdaftar.”
Tapi, ada satu tantangan besar—keaktifan peserta. “Hanya 78,41% yang aktif menggunakan layanan,” lanjut Indira.
Keaktifan ini sangat penting untuk menjaga kelangsungan UHC Prioritas. Aktivasi menjadi salah satu kunci utama dalam mencegah peserta menganggur.
Taufik Ramli, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Soppeng, menjelaskan langkah strategis untuk mempertahankan UHC Prioritas. Migrasi peserta yang sedang didanai oleh APBD akan dialihkan ke APBN.
“Sebanyak 11.227 peserta akan dipindahkan ke APBN,” kata Ramli.
Ini bagian dari upaya untuk mencapai tingkat keaktifan minimal 80%. Tidak hanya itu, pengajuan PBI JKyg non-aktif ke Kementerian Sosial menjadi salah satu solusi pendanaan yang efisien.
Dalam rapat koordinasi yang dihadiri oleh berbagai pejabat penting, strategi penguatan UHC Prioritas pun dibahas.
Andi Ibrahim Harta, Plt. Sekretaris Daerah, menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi. Sinergi antara pemerintah daerah dan BPJS Kesehatan akan menentukan keberhasilan program ini. “Kita harus terus bergerak, mencari solusi bersama,” ujarnya.
Soppeng menegaskan bahwa meskipun anggaran terbatas, dengan strategi yang terukur, UHC Prioritas tetap akan berlangsung. Migrasi peserta, pengajuan PBI JKyg, dan penekanan pada keaktifan adalah langkah-langkah yang diambil.
Pemerintah Kabupaten Soppeng memperlihatkan komitmen kuat dalam menyediakan layanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan.(*)
Tinggalkan Balasan