Katasulsel.com Sidrap — Wa Emang, seorang anggota DPRD Sidrap yang terkenal dekat dengan masyarakat, kembali menunjukkan keterlibatannya dengan cepat merespons masalah yang dihadapi warganya. Kali ini, legislator asal Partai Perindo ini mengambil inisiatif langsung untuk membantu masyarakat di Kelurahan Todang Pulu dan Kelurahan Baula, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sidrap, dalam menanggulangi banjir akibat saluran irigasi besar yang tersumbat.

Saluran irigasi besar, atau yang sering disebut ledeng oleh masyarakat sekitar, telah menjadi sumber perhatian serius. Saluran tersebut terisi sampah dan endapan sedimen tinggi, mengakibatkan dampak yang signifikan pada masyarakat di kedua wilayah tersebut, terutama saat musim hujan.

Wa Emang, dalam keterangannya pada Minggu, 24 Desember 2023, menjelaskan bahwa banjir sering terjadi di Kelurahan Todang Pulu dan Baula karena saluran irigasi besar yang semula normal kini terisi tumpukan sampah dan sedimen. “Dampak terbesar yakni kerap terjadi banjir di kedua wilayah tersebut. Itu tadi, penyebabnya karena saluran air irigasi besar yang dulunya normal sekarang dipenuhi dengan tumpukan sampah dan endapan sedimen yang tinggi,” ungkap Wa Emang.

Mendengar keluhan masyarakat, Wa Emang secara spontan memberikan respons positif. “Ceritanya saya di undang di salah satu titik di wilayah itu oleh masyarakat untuk sosialisasi, di tengah-tengah acara itu, masyarakat sangat menginginkan ledeng tersebut dikeruk,” kata Wa Emang yang juga Ketua Partai Perindo Kabupaten Sidrap.

Meskipun anggaran untuk perbaikan saluran irigasi sudah diakui telah dianggarkan oleh pemerintah, namun diperkirakan baru akan turun pada Juni mendatang. Mengingat urgensi permintaan masyarakat, Wa Emang mengambil keputusan untuk membiayai pengerukan dengan menggunakan dana pribadinya. “Yaa, karena ini desakan atau kebutuhan dari masyarakat, maka saya inisiatif langsung mengeruknya dengan menggunakan kocek pribadi,” tambahnya.

Wa Emang menjelaskan bahwa sekitar 1 kilometer saluran irigasi harus dirombak agar air kembali mengalir dengan lancar. Dengan upayanya ini, dia berharap masyarakat di Kelurahan Todang Pulu dan Baula tidak akan lagi terdampak banjir yang parah seperti sebelumnya.

Dapatkan berita terbaru di Katasulsel.com