Pertama, seorang Laksamana Muda TNI Angkatan Udara, dosen pada Universitas Pertahanan Jakarta. Lengkapnya bernama, Ir H. Andi Suton, S.T., S.H., M. Si (Han)., CEH., IPP.
Yang tak kalah menariknya, panitia sukses menghadirkan pemateri dari Amerika Serikat, yakni M. Saleh Mude, seorang mahasiswa Program Doktor di Hartford International University, Connecticut, Amerika Serikat.

Saat berbicara jarah jauh via zoom, Saleh Mude banyak mengulas tentang pentingnya membaca dan etika dalam bermedia.

Narasumber berikutnya, ternyata ada Edy Basri, S.H, Ketua PD IWO Sidrap yang merupakan tokoh sentral workshop jurnalistik ini. Tentang wawasan jurnalistik, penulis tak mau melihat Edy Basry sebatas Ketua IWO.

Edy Basri, kini Pimred Katasulsel.com, bukan wartawan kemarin sore. Kita open saja. Dia sosok jurnalis pekerja keras yang belajar dari bawah. Entah kebetulan, penulis (saya) dan Edy Basri ditakdirkan seperjuangan dan sependeritaan di lapangan dalam satu managemen media, PT Media FAJAR Group.

Ketika itu, saya wartawan Harian BERITAKOTA Makassar dan Edy Basri wartawan Harian FAJAR. Waktu berjalan, musim berganti. Secara resmi dan beretika, saya mohon diri dengan hormat dari BERITAKOTA, disusul Edy Basri pamit baik-baik dari Harian FAJAR.

Pastinya, tak ada bengkalai kesan negatif yang ditinggalkan. Saya dan Edy Basri, alumni perusahaan media itu. Hubungan silaturahmi pribadi dan emosional tak terputus serta tetap terjalin dengan tokoh dan kru perusahaan media itu.

Dapatkan berita terbaru di Katasulsel.com