KATASULSEL.COM,SOPPENG – Wakil Bupati Soppeng, Ir. H. Lutfi Halide, MP., menghadiri acara refleksi Gerakan Zakat Infak dan Sedekah (ZIS) yang diselenggarakan oleh Baznas Kabupaten Soppeng. Acara ini berlangsung pada Selasa, 26 September 2023, di Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng.
Ketua Baznas Soppeng, KM Satturi, S.Pdi, M.Pdi, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan refleksi ini merupakan wujud dari kepemimpinan Baznas selama 2 tahun terakhir sejak tahun 2021. Dalam laporannya, Satturi juga mengungkapkan informasi terkait pemasukan dan pendistribusian zakat.
Pada periode tahun 2021-2022, pemasukan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) sekitar 4,7 miliar rupiah, sedangkan pada tahun 2022-2023 hingga Agustus 2023, pemasukan ZIS meningkat menjadi sekitar 5,1 miliar rupiah. Kenaikan tersebut mencapai 94%, dan pengumpulan ZIS didominasi oleh zakat perorangan non Unit Pengumpul Zakat (UPZ).
BAZNAS Kabupaten Soppeng telah berhasil menghimpun dan mengelola zakat dari berbagai elemen masyarakat, birokrasi pemerintah daerah, BUMD, dan institusi lainnya. Hasil pengumpulan zakat tersebut didistribusikan kepada pihak yang berhak menerima, sesuai dengan ketentuan Syariah Islam, termasuk korban bencana dan program bedah rumah yang bekerja sama dengan Dandim Soppeng dan Polres Soppeng.
Selain itu, BAZNAS Kabupaten Soppeng juga meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam audit yang dilakukan oleh tim dari Makassar. Hal ini merupakan prestasi yang patut diapresiasi.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Soppeng, Ir. H. Lutfi Halide, MP., mengapresiasi kinerja Baznas Kabupaten Soppeng selama 2 tahun terakhir dalam mengelola ZIS. Ia mengingatkan bahwa membayar zakat, infak, dan sedekah merupakan kewajiban umat Islam yang setara dengan rukun Islam lainnya.
Wakil Bupati Soppeng juga mengajak para aparatur sipil negara (ASN) untuk lebih aktif dalam menunaikan zakat mereka. Ia berharap agar BAZNAS Kabupaten Soppeng terus eksis dan memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
Acara ini juga mencakup penyerahan bantuan sembako kepada Mustahik, yang diwakili oleh perwakilan dari Legiun Veteran dan penyandang disabilitas. Turut hadir dalam acara ini Ketua Baznas Kabupaten Barru, Anggota Forkopimda, Staf Ahli, Asisten Setda, Kepala SKPD, Camat, Lurah/Desa se Kabupaten Soppeng, dan Ketua UPZ Kecamatan se Kabupaten Soppeng. Anre Gurutta Prof. Dr. H. M. Faried Wadjedy, MA, selaku Pimpinan pondok pesantren DDI Mangkoso, juga memberikan penjelasan tentang gerakan ZIS kepada para tamu undangan.(*)
Tinggalkan Balasan