Sidrap, katasulsel.com — Amir adalah seorang mahasiswa yang sedang dalam perjalanan jauh dari Makassar menuju Palopo menggunakan sepeda motor.

Dalam perjalanan tersebut, ia hanya membawa uang sebesar Rp35 ribu. Namun, uang tersebut habis terpakai untuk membeli bahan bakar dan mengongkosi ban sepeda motornya yang kempes di tengah perjalanan.

Meskipun demikian, Amir tak patah semangat. Ia bertekad untuk melanjutkan perjalanan, meski itu berarti ia harus menahan lapar karena sedang berpuasa. Namun, ketika ia tiba di Sidrap, suatu keberuntungan menemui Amir.

Amir merasa lega karena bertemu dengan sekelompok orang yang sedang membagikan takjil kepada para musafir yang sedang berbuka puasa. Orang-orang itu ternyata berasal dari keluarga besar Katasulsel.com, sebuah komunitas yang dibentuk khusus media portal berita di Sidrap yang terkenal akan kepeduliannya terhadap sesama, terutama pada bulan Ramadan.

Ketika melihat Amir yang tampak lelah dan lapar, mereka dengan sukarela menawarkan takjil kepada Amir. Amir merasa terharu dan bersyukur atas kebaikan yang diterimanya. Ia mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Katasulsel.com atas kebaikan mereka.

Dengan hati yang penuh rasa syukur, Amir mengisi perutnya dengan takjil yang diberikan oleh mereka. Setelah merasa kenyang dan mendapat kekuatan kembali, Amir melanjutkan perjalanan menuju Palopo dengan semangat yang baru.

Kisah ini menjadi pelajaran bagi Amir bahwa di tengah perjalanan hidup yang penuh dengan cobaan, selalu ada cahaya harapan yang menerangi. Meskipun keadaan terlihat sulit, kebaikan dan pertolongan bisa datang dari arah yang tidak disangka-sangka.

Dapatkan berita terbaru di Katasulsel.com